Di setiap profesi pasti memiliki etika yang tentunya
diharapkan untuk diperhatikan dan dilaksanakan bagi pelaku profesi tersebut. Etika
ini digunakan dalam rangka melindungi baik pelaku profesi dan penggunanya. Dalam
psikologi ada salah satu etika, yaitu etika dalam proses tes psikologis, yang
aspeknya itu terdiri dari administrasi, skoring, interpretasi serta
penyampaiannya.
-
Kualifikasi untuk Test Users dalam Tes Psikologi
Test users
merupakan seseorang yang selama masa pengadministrasian tes dan mereka
membuat keputusan penting atau keputusan yang berkonsekuensi, seperti
menentukan giftedness dan mental disability.
Ada
2 faktor utama yang harus dimiliki oleh test
users, yaitu pengetahuan dan keterampilan mereka dalam :
-
Hak dan kewajiban dari Test Takers
Ø
Hak-hak dari test takers:
§
Hak untuk menerima penjelasan terlebih dahulu
tentang tujuan pelaksanaan tes psikologis.
§
Hak untuk mendapatkan hasil tes yang tetap
dirahasiakan sesuai hukum yang ada.
§
Hak untuk mengetahui jika tes psikologi
merupakan suatu pilihan dan mempelajari konsekuensi dari pengetesan.
§
Hak untuk menerima penjelasan dari hasil test
didalam waktu yang tepat serta menggunakan istilah yang mudah dimengerti.
Ø
Kewajiban dari test takers:
§
Kewajiban untuk membaca atau mendengarkan hak
dan kewajiban yang harus mereka terima dan lakukan.
§
Kewajiban untuk bertanya terlebih dahulu sebelum
tes tentang penjelasan dari tes tersebut.
-
Trend-trend terkini dalam Tes Psikologi
Ø
Perkembangan Tes Psikologi
Saat ini banyak sekali tes-tes psikologi yang terbaru serta ratusan
tes-tes baru yang dipublikasikan setelah adanya perbaikan dan diperbarui. Dorongan
untuk melakukan perbaikan dalam tes-tes ini karena adanya selisih paham oleh
professional tentang cara terbaik untuk mengukur atau melihat karakteristik
manusia. (Kaplan & Sacuzzo, 2012).
Ø
Tes psikologi di Internet
Saat ini akibat dari perkembangan internet yang begitu cepat ternyata
berdampak juga pada tes-tes psikologi. Lalu saat ini juga banyak situs-situs
yang menawarkan survei, kuesioner, serta alat-alat yang mendukung tes
psikologi.
-
Kode Etik
Adalah tata cara yang seharusnya diikuti
oleh para pelaku profesi dalam melaksanakan tugas profesionalnya.
Menurut Biggs dan Blocher (1986) terdapat
tiga fungsi kode etik, yaitu :
Ø
Melindungi suatu profesi dari campur tangan
pemerintah
Ø
Mencegah terjadinya pertentangan internal dalam
suatu profesi
Ø
Melindungi para praktisi dari kesalahan praktik
suatu profesi.
-
10 alasan untuk tidak menggunakan tes psikologi
Ø
Tujuan dari tes psikologi tidak diketahui atau
tidak jelas untuk test users
Ø
Test users tidak terlalu familiar dengan semua
hal yang terkait dengan tes psikologi yang dilakukan
Ø
Test users tidak mengetahui hasil tes yang
digunakan atau tidak menjamin penggunaan dari hasil tes tersebut
Ø
Informasi tentang segala sesuatu yang dicari
dari tes telah ada
Ø
Test takers tidak bersedia dan tidak bisa
bekerja sama dengan pengetesan yang dilakukan
Ø
Tes takers
kemungkinan besar dapat melakukan sesuatu yang membahayakan selama proses
pengetesan
Ø
Keadaan kondisi dan lingkungan yang tidak
memungkinkan untuk melakukan pengetesan
Ø
Susunan tes atau hal yang terkait dengan tes
takers tidak tepat (spt. usia, jenis kelamin, status, dll)
Ø
Norma-norma dalam pengetesan sudah terlalu lama
dan tidak dapat diterapkan untuk test takers
Ø
Reabilitas dan validitas dari alat tes tidak
memenuhi syarat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar