Rabu, 15 Juni 2016

PSIKODIAGNOSTIK : KODE ETIK DALAM PSIKOLOGIS



Di setiap profesi pasti memiliki etika yang tentunya diharapkan untuk diperhatikan dan dilaksanakan bagi pelaku profesi tersebut. Etika ini digunakan dalam rangka melindungi baik pelaku profesi dan penggunanya. Dalam psikologi ada salah satu etika, yaitu etika dalam proses tes psikologis, yang aspeknya itu terdiri dari administrasi, skoring, interpretasi serta penyampaiannya.

-          Kualifikasi untuk Test Users dalam Tes Psikologi
Test users merupakan seseorang yang selama masa pengadministrasian tes dan mereka membuat keputusan penting atau keputusan yang berkonsekuensi, seperti menentukan giftedness dan mental disability.
Ada 2 faktor utama yang harus dimiliki oleh test users, yaitu pengetahuan dan keterampilan mereka dalam :
 

-      Hak dan kewajiban dari Test Takers
Ø  Hak-hak dari test takers:
§  Hak untuk menerima penjelasan terlebih dahulu tentang tujuan pelaksanaan tes psikologis.
§  Hak untuk mendapatkan hasil tes yang tetap dirahasiakan sesuai hukum yang ada.
§  Hak untuk mengetahui jika tes psikologi merupakan suatu pilihan dan mempelajari konsekuensi dari pengetesan.
§  Hak untuk menerima penjelasan dari hasil test didalam waktu yang tepat serta menggunakan istilah yang mudah dimengerti.
Ø  Kewajiban dari test takers:
§  Kewajiban untuk membaca atau mendengarkan hak dan kewajiban yang harus mereka terima dan lakukan.
§  Kewajiban untuk bertanya terlebih dahulu sebelum tes tentang penjelasan dari tes tersebut.

-          Trend-trend terkini dalam Tes Psikologi
Ø  Perkembangan Tes Psikologi
Saat ini banyak sekali tes-tes psikologi yang terbaru serta ratusan tes-tes baru yang dipublikasikan setelah adanya perbaikan dan diperbarui. Dorongan untuk melakukan perbaikan dalam tes-tes ini karena adanya selisih paham oleh professional tentang cara terbaik untuk mengukur atau melihat karakteristik manusia. (Kaplan & Sacuzzo, 2012).
Ø  Tes psikologi di Internet
Saat ini akibat dari perkembangan internet yang begitu cepat ternyata berdampak juga pada tes-tes psikologi. Lalu saat ini juga banyak situs-situs yang menawarkan survei, kuesioner, serta alat-alat yang mendukung tes psikologi.

-          Kode Etik
Adalah tata cara yang seharusnya diikuti oleh para pelaku profesi dalam melaksanakan tugas profesionalnya.
Menurut Biggs dan Blocher (1986) terdapat tiga fungsi kode etik, yaitu :
Ø  Melindungi suatu profesi dari campur tangan pemerintah
Ø  Mencegah terjadinya pertentangan internal dalam suatu profesi
Ø  Melindungi para praktisi dari kesalahan praktik suatu profesi.

-          10 alasan untuk tidak menggunakan tes psikologi
Ø  Tujuan dari tes psikologi tidak diketahui atau tidak jelas untuk test users
Ø  Test users tidak terlalu familiar dengan semua hal yang terkait dengan tes psikologi yang dilakukan
Ø  Test users tidak mengetahui hasil tes yang digunakan atau tidak menjamin penggunaan dari hasil tes tersebut
Ø  Informasi tentang segala sesuatu yang dicari dari tes telah ada
Ø  Test takers tidak bersedia dan tidak bisa bekerja sama dengan pengetesan yang dilakukan
Ø   Tes takers kemungkinan besar dapat melakukan sesuatu yang membahayakan selama proses pengetesan
Ø  Keadaan kondisi dan lingkungan yang tidak memungkinkan untuk melakukan pengetesan
Ø  Susunan tes atau hal yang terkait dengan tes takers tidak tepat (spt. usia, jenis kelamin, status, dll)
Ø  Norma-norma dalam pengetesan sudah terlalu lama dan tidak dapat diterapkan untuk test takers
Ø  Reabilitas dan validitas dari alat tes tidak memenuhi syarat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar